Minggu, 16 Mei 2010

SUBULUSSALAM

Walikota Subulussalam, Merah Sakti SH mengingatkan para CPNS yang akan diangkat sebagai PNS agar tidak bermalas-malasan atau menunda pekerjaan dalam bertugas. Dan kepada PNS yang berkeinerja buruk Walikota berjanji akan memberikan sanksi berat. Hal ini dikatakan Sakti kepada wartawan belum lama ini setelah mengetahui buruknya kinerja para pegawai di jajarannya setelah melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) ke perkantoran dan puskesmas di Kecamatan Longkib dua hari lalu.

Dalam sidak tersebut, Sakti menegaskan tidak akan segan-segan menindak para pegawai maupun CPNS jika lali dalam melaksanakan tugas. “Apalagi para CPNS, kalau tidak mampu menunjukkan kinerja yang baik, saya tidak segan-segan menunda kenaikan statusnya menjadi PNS,” tegas Sakti.

SUBULUSSALAM -Karena itu, Walikota mengimbau, agar kesempatan CPNS dapat dijadikan ajang pembekalan ilmu pengetahuan tanpa ada pelanggaran yang akhirnya dapat merugikan diri sendiri, apalagi sampai berbuat kesalahan besar yang akan berakibatkan diberhentikan dari CPNS dan mengimbau agar seluruh CPNS dapat melaksanakan orientasi ini dengan baik.

Dikatakan, sebagai CPNS dituntut untuk meningkatkan disiplin, tanggungjawab, semangat kerja yang lebih besar dalam melaksanakan tugas ditempat masing-masing. Sebelumnya diberitakan, mayoritas bidan desa (Bides) di wilayah Kota Subulussalam mendapat rapor merah dari Dinas Kesehatan (Diskes) setempat lantaran dinilai belum menunjukkan kinerja baik dalam melaksanakan tugas di lapangan.

Pernyataan ini disampaikan Kadiskes Zulkarnain saat dipanggil Walikota Subulussalam, Merah Sakti terkait informasi penyakit borok bernanah yang juga menjangkiti warga di Kota Subulussalam. Zulkarnain mengakui hingga saat ini masih sangat banyak bides yang belum mampu bekerja secara baik. Padahal, menurutnya, berbagai upaya untuk mendorong kinerja para bides telah dilakukan oleh dinas, namun tetap belum menunjukkan hasil maksimal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar